Sensasi 3D Trick Art Di musium 3D De Mata XT Square Yogyakarta

3 mei 2015

Hari ke 2 di kota Pelajar ku ajak keluargaku mengunjungi musium yang sejak desember 2013 di buka, sebuah musium yang menarik perhatianku,Selain keluarga ku saya juga mengajak mas huda dan nuri sahabat kuliahku. setelah bertanya tanya sampai juga ahirnya kami di XT square.

XT Square terletak di jalan Veteran, Pandean  Umbulharjo di pusat Yogyakarta, Tak sulit mencari musium De Mata, Musium ini terletak di dekat parkiran Mobil. Musium ini terletak di area baseman di gedung Umar Kayam XT square. memasuki besman sudah tampak aksesoris yang menunjukan keberadaan musium ini, beberapa tiketing sudah tampak ramai pengunjung, saya pun menanyakan harga tiket untuk memasuki musium ini, informasi yang saya dapatkan untuk masuk ke dalam musium dengan membeli tiket seharga Rp. 35.000, jika mau melanjutkan ke De Arca cukup membayar Rp.65.000, kamipun membeli tiket terusan untuk melanjutkan ke De Arca. kami hanya membeli 4 tiket karena anak-anak usia di bawah 6 tahun masih free untuk memasuki musium ini. 

Menurut keterangan petugas di sini terdapat 120 macam gambar yang setiap harinya di ganti, Gambar-gambar 3 dimensi ini sebagian besar merupakan hasil karya Petrus Kusuma. berbagai macam gambar-gambar yang dapat menipu mata setiap pengunjung ini memenuhi setiap labirin basmen XT Square.  

Setelah mengantongi 4 tiket kamipun mulai menjelajah setiap sedut musium yang sangat memukau ini, langkah pertama yang kami jumpai adalah beberapa gambar besar khas jogjakarat, ada tugu jogja dan jalan Malioboro, gambar ini seperti gambar pada umumnya, tetapi setelah mengatur kamera dan berpose sesuai arahan yang dapat di lihat di setiap sudut gamabar maka hasilnyapun luarbiasa, kami seakan akan berada di suatu tempat yang nyata, benar-benar tipuan mata yang sempurna.

Di setiap sudut ruangan ini terlihat banyak pengunjung yang mengatur gaya masing masing, mereka secara bergantian berpose di depan gambar-gambar super besar yang mampu membelalakan mata setiap melihat hasil jepretanya, sungguh musium yang luar biasa. 

Setiap ruangan terdiri lebih dari 5 gambar besar, yang siap memanjakan pengunjung dengan berbagai pose dan tempat serta kejadian yang berbeda-beda. Jika kita mengunjungi sebuah musium hanya sebatas menikmati ttempat atau benda-benda bersejarah yang tersimpan di dalamnya saja lain halnya di sini . di musium ini salah satu kegiatan yang wajib di lakukan adalah berpose dan berfoto ria. dengan melakukan kegiatan tersebut makan efek 3 dimensinya begitu jelas. 

karena memang di tujukan untuk kegiatan berfoto, kamipun tak sungkan-sungka mengambil pose yang di contohkan sebuah foto kecil di setiap sudut foto bergambar besar ini, fira nampak serius memperhatikan contoh dan meragakan gambar yang ada di dalamnya. kadang perlu mengantri unttuk mengambil beberapa foto. 

Beberapa properti penunjang untuk pengambilan terbaikpun di sediakan di musium ini, seperti bangku kecil atau tangga untuk mempertajam kesan tiga di mensipun di sediakan di sini. 

Setelah hampir 2 jam mengelilingi setiap sudut museum de mata dan menikmati tipuan 120 gambar, kamipun menuju pintu keluar, untuk mengurai lelah setelah menjelajah setiap gambar, tepat di  pinti keluar di sediakan deretan bangku,jajanan dan minuman ringanpun menanti, fasilitas wifi gratispun dapat di nikmati disini dengan gambar gambar yang cukup besar pun tetap menghibur kami.