Saturday, February 7, 2015

Curug Seribu Bogor Yang Menawan

Setelah puas di curug muara herang perjalanan berlanjut ke curug seribu, walaupun kami ( andy, erdi, yandi dan joqo ) sudah lelah tetapi tetap bersemangat melanjutkan perjalanan ini, konon curug seribu merupakan curug yang paling indah di kawasan wisata gunung salak  endah yang berada di ketinggian 750 meter – 1.050 meter dari permukaan laut (dpl ) , dan kami akan buktikan itu.

Curug seribu berjarak sekitar 1 km dari tempat pembelian tiket. Tenaga yang tersisa sehabis dari curug muara herang tak menyusutkan langkah kami. Perjalanan di mulai dengan menyusuri jalanan berbatu makin lama jalanan makin terjal dan menantang tingkat kemiringanpun semakin membuat kami berhati hati, di pertengahan jalan terdapat longsoran tebing dan pohon yang tumbang yang menghalangi langkah, tetapi dengan berhati hati kami bisa melewatinya, jalanan yang licin membuat kami harus ekstra hati hati, sedikit saja kami lengah bisa terperosok ke jurang tanpa pembatas ini.

Perjalanan ini merupakan treking tergila dan menguras tenaga, langkah gontai dan sesekali berhenti kami lakukan untuk memulihkan tenaga kami, semakin jauh  melangkah semakin sulit juga lintasanya kadang naik namun kebanyakan turun.

Kami berpapasan dengan sekelompok orang dan bertanya apakah masih banyak orang di sana, ternyata di bawah sudah sepi karena jam menunjukn hampir jam 16.00. namun itu tak menyurutkan semangat kami untuk melanjutkan perjalanan.sempat kami meminum air yang mancur dari sebatang bambu untuk menyegarkan diri.


Setelah berjalan sekitar 45 menit sampai juga kami di suguhi beberapa curug yang kecil namun tinggi dan indah juga. gemuruh curug sudah mulai terdengar.


Kami lanjutkan berjalan setelah sempat mengabadikan beberapa curug kecil. ahirnya sampai juga di tepi tebing curug seribu.



Curug terbesar di curug seribu ini menebarkan butiran – butiran embun ke segala arah, curug ini berketinggian sekitar 100 meter dengan kedalaman 30 meter.pemandangan di sini sungguh indah berbeda dengan curug curug yang lainya. Ingin rasanya berenang di sekitaran curug, namun teman kami si yandi mengatakan pernah ada yang meninggal di sana dan jasadnya tidak di ketemukan, alhasil niat itupun saya urungkan.



Tak lama kami menikmati pemandangan ada seorang bapa – bapa berteriak dan meminta kami untuk segera naik, belum puas rasanya kami di sini, kami melanjutkan menikmati pemandangan di sekitar curug seribu dan tak menghiraukan himbauan bapak tadi. Kami tidak turun kesungai karena hari sudah sore sudah jam 16.30 setelah puas menikmati curug ini kami memutuskan untuk naik.

Perjalanan pulang dari curug seribu sangat lah berat , dan sangat menguras tenaga, namun kepuasan sudah kami dapatkan.

Catatan penting
Jangan sekali – kali membuang sampah sembarangan karena sudah di sediakan tempat sampah
Jangan sekali kali mandi di sekitar curug seribu

Tetap jaga lingkungan tetap lestari

No comments:

Post a Comment